Djoko Kirmanto Menteri Pekerjaan Umum mengatakan jalan tol di atas
perairan yang menghubungkan Benoa-Bandara Ngurah Rai dan Nusa Dua
Kabupaten Badung segera akan diresmikan Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono.
"Jalan tol di atas perairan yang menelan dana mencapai Rp2,4 triliun
tersebut dalam beberapa pekan ke depan akan diresmikan Presiden SBY,"
kata Djoko Kirmanto Menteri PU di sela-sela peresmian pengoperasionalan
underpass simpang Dewa Ruci di Kuta, Bali, Kamis (15/8/2012) seperti dilansir Antara.
Ia mengatakan saat ini pengerjaan proyek secara fisik sudah rampung,
termasuk juga uji kelayakan sudah final. "Artinya jalan tol yang
menghubungkan Benoa-Ngurah Rai dan Nusa Dua saat ini sudah siap
beroperasi," kata Djoko.
Menyinggung soal nama jalan yang akan digunakan, semuanya akan
diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Bali. "Soal nama jalan tol itu,
pemerintah pusat sepenuhnya menyerahkan kepada pemerintah daerah. Karena
daerah lah yang lebih tahu dan cocok dengan di Bali," kata Menteri PU.
Sementara itu, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengatakan soal
pemberian nama jalan tol masih perlu digodok dan dibahas berbagai
kalangan masyarakat.
"Soal nama jalan tersebut bisa menyusul setelah diresmikan dulu. Karena
perlu pembahasan lebih lanjut dengan masyarakat," katanya.
Pembangunan jalan tol yang menghubungkan Benoa-Ngurah Rai- Nusa Dua
sepanjang 12 kilometer menggunakan metode ramah lingkungan untuk
meminimalkan kerusakan di sekitar perairan Teluk Benoa.
Jalan tol itu dioperasikan oleh PT Jasamarga Bali Tol, anak usaha PT
Jasa Marga Tbk dengan kepemilikan saham 60 persen Jasa Marga, 20 persen
PT Pelindo III, 10 persen PT Angkasa Pura I, Wijaya Karya lima persen,
Adhi Karya dua persen, Hutama Karya satu persen, BUMN Bali satu persen,
Pemprov Bali dan Pemerintah Kabupaten Badung satu persen.
Sumber: http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2013/123128-Jalan-Tol-Bali-Segera-Diresmikan-Presiden-SBY
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih mau berkomentar gan.hehehe.